Soko Berita

Pemerintah Cairkan Bansos UMKM 2025, Ini Cara Mengecek Status Penerima

Cek bansos UMKM 2025 sekarang! Dapatkan bantuan modal dan dukungan bisnis dengan mudah di cekbansos.kemensos.go.id. Jangan lewatkan!cekbansos.kemensos.go.id

By Ratu Putri Ayu  | Sokoguru.Id
14 Maret 2025

UMKM butuh dukungan? Pemerintah siap bantu! Cek bansos UMKM 2025 sekarang dan pastikan bisnis Anda tetap berjalan. Jangan sampai ketinggalan, daftar di cekbansos.kemensos.go.id sebelum terlambat! 

SOKOGURU - Memasuki tahun 2025, pemerintah kembali mengalokasikan berbagai program bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat yang membutuhkan. 

Beragam skema telah disiapkan, mulai dari Program Keluarga Harapan (PKH) untuk keluarga miskin, Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) guna memenuhi kebutuhan pokok, hingga program makan bergizi gratis bagi siswa dan kelompok rentan lainnya.

Bagi masyarakat yang ingin mengetahui apakah mereka terdaftar sebagai penerima bansos, pemerintah telah menyediakan layanan daring melalui situs cekbansos.kemensos.go.id serta aplikasi Cek Bansos. Berikut langkah-langkah untuk mengecek status penerima bantuan.

Cara Mengecek Penerima Bansos di cekbansos.kemensos.go.id

Pemerintah mempermudah masyarakat dalam memverifikasi status penerima bansos melalui layanan daring. 

Masyarakat dapat mengaksesnya kapan saja melalui situs resmi Kementerian Sosial (Kemensos) hanya dengan memasukkan data kependudukan. Berikut langkah-langkahnya:

1. Kunjungi situs resmi cekbansos.kemensos.go.id.

2. Masukkan data diri:

  • Ketik nama sesuai KTP.
  • Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.

3. Masukkan kode verifikasi yang muncul di layar.

4. Klik tombol "Cari Data".

5. Jika terdaftar sebagai penerima bansos, informasi detail terkait jenis bantuan dan jadwal pencairan akan muncul di layar.

Cara Mendaftar Bansos 2025

Bagi masyarakat yang memenuhi syarat, pendaftaran bansos menjadi langkah penting agar dapat memperoleh bantuan finansial untuk kebutuhan dasar seperti pangan, pendidikan, dan kesehatan. 

Pemerintah membuka berbagai jalur pendaftaran agar proses lebih mudah dan akurat.

1. Pendaftaran Melalui Aplikasi Cek Bansos

Masyarakat yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) bisa mengajukan bansos melalui aplikasi Cek Bansos. Berikut langkah-langkahnya:

  • Unduh aplikasi Cek Bansos di Google Play Store atau App Store.
  • Isi formulir pendaftaran dengan data yang valid dan lengkap.
  • Masukkan informasi pribadi seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan Kartu Keluarga (KK).
  • Akun akan diverifikasi dan diaktivasi oleh Kemensos.
  • Login ke aplikasi setelah akun aktif.
  • Klik fitur "Tambah Usulan" untuk mengajukan permohonan bansos.
  • Pilih jenis bansos yang diinginkan, misalnya BPNT.
  • Lengkapi data yang diperlukan sesuai formulir yang tersedia.
  • Sistem akan mencocokkan data dengan database pencatatan sipil untuk verifikasi.

2. Pendaftaran Melalui Website Kemensos

Jika tidak ingin mengunduh aplikasi, masyarakat dapat mendaftar langsung melalui situs resmi Kemensos dengan langkah berikut:

  • Kunjungi website resmi Kementerian Sosial RI.
  • Pilih menu pendaftaran bansos.
  • Isi formulir yang tersedia sesuai petunjuk.
  • Ikuti proses verifikasi hingga selesai.

3. Pendaftaran di Kelurahan atau Desa

Selain jalur digital, masyarakat juga bisa mendaftar bansos dengan mendatangi kantor kelurahan atau desa setempat. Prosesnya sebagai berikut:

  • Datangi kantor kelurahan/desa sesuai alamat domisili.
  • Ajukan permohonan pendaftaran bansos kepada petugas.
  • Persiapkan dokumen persyaratan, seperti KTP, KK, dan dokumen lain yang diperlukan.
  • Ikuti arahan petugas hingga proses pendaftaran selesai.

Jenis Bansos 2025 yang Disalurkan Pemerintah

Pemerintah telah merancang berbagai program bansos untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Berikut beberapa program utama yang akan disalurkan tahun ini:

1. Program Keluarga Harapan (PKH)

PKH merupakan bantuan tunai bersyarat yang diberikan kepada keluarga miskin dengan anggota keluarga yang termasuk dalam kategori ibu hamil, anak usia sekolah, lansia, dan penyandang disabilitas berat.

Pemerintah mempercepat pencairan PKH sejak awal 2025 untuk sekitar 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

2. Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)

BPNT ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga miskin dan rentan. Program ini mencakup 18,8 juta KPM yang akan menerima bantuan secara berkala sepanjang tahun 2025.

3. Program Makan Bergizi Gratis

Salah satu program unggulan tahun ini adalah program makan bergizi gratis yang menjadi bagian dari kebijakan pemerintahan Prabowo-Gibran. Program ini menyasar:

Siswa sekolah negeri dan swasta, mulai dari PAUD hingga SMA.

Santri di pesantren.

Ibu hamil, ibu menyusui, lansia, dan penyandang disabilitas.

Tahap awal program ini akan menjangkau tiga juta anak dengan total anggaran sebesar Rp 71 triliun untuk tahun 2025.

Pemerintah terus berupaya menyalurkan bansos secara efektif dan tepat sasaran melalui berbagai program, mulai dari PKH, BPNT, hingga makan bergizi gratis. 

Masyarakat dapat dengan mudah mengecek status penerima serta melakukan pendaftaran melalui cekbansos.kemensos.go.id, aplikasi Cek Bansos, atau langsung di kantor kelurahan.

Jika Anda memenuhi syarat, segera cek dan daftar bansos agar mendapatkan manfaat yang telah disediakan. (*)